Nuffnang Ads

Thursday, April 11, 2013

Batu Api a.k.a Penyampai yg xbetul...



Aku tak tau nak luah kan kpd siapa.. Nak luah kat hb, hal kecik xkan nk cter kat dia.. hehehee.. maybe luahan dalam blog memberi kelegaan utk aku berpikir & mendengar pendapat kalian..

so, xpala, just luahan hati.. sape yg terasa, minta maaf.. just luahan, dan xmention pun nama org tu k..

Susah betul aku ni.. Nak tolong salah, tak tolong salah.. then, rupa2nya ada gak batu api ni a.k.a penambah rasa yg tak serik2 putar alam nak melaga2 kan sesame kawan.. cukupla kisah dulu.. jangan la nak berlaku lagi..

Ya Allah, cepat2 la orang yg sebegini keluar daripada sekelilingku & jauhilah orang ini drp kawan2 aku juga… dah penat melayan orang sebegini.. isk2.. jauhilah aku drp org sebegitu… Bila la aku dapat ditukar kan?? Bila la aku dapat berjumpa dengan org yg ikhlas dalam berkawan.... aku dah fedupp ok dok sini lama2.. tetap macam dulu & xberubah pun persepsi manusia.. maybe kerana masih ada org C disini?? aku doakan org C maju jaya di tempat lain.. AMin..

sepatutnya duduk rumah jer KALO DAH TAK PANDAI NAK ADA ETIKA BERKAWAN..



citer story aku plak mcm ni... kesian kawan aku sorang ni (bff A).. kerana ada seorg yg batu api (org C) yg anti sungguh @ pendengki kepada bff A,  aku pun heran gak ada gak orang yg mcm ni.. dari aku masuk keja sampai skrg, dah 4 tahun ok, tak tau la apa yg dia nyampah sgt dgn bff A.. maybe dgn aku pun dia nyampah.. Ada aku kisah.. xla... yg aku kisah, Kubur dah kata mari ok..

tak tau la apa yg dia sampaikan kepada bff B.. membuat bff B  jadi Pemarah sebegitu.. membuatkan semua jadi tertanya2.. dan membuatkan semua tersentapppp termasuk aku... Tapi, apa boleh buat.. mulut org xblh tutup?? hati orang yg beriman yg bersabar  yg dapat menghadapinya dengan tabah.. Adakah aku sebegitu tabah?? .. chewaahhh ceramah plak aku.. Aku ni pun bukan nya perfect.. Tp, alhamdulillah, akan berusaha lebih maju jaya ke depan...

kesian kawan aku gak (bff B) yg  salah sangka dgn bff A… maybe salah sangka padaku gak.. 


sebenarnya hari ni aku terlalu bz kerana aku perlu siapkan preparation for next week utk outstation.. so, aku minta bantuan org C ni call kpd bff B.. Tapi, lain plak jadinya.. sori k, aku punca segalanya..

Kalo tahu, aku sendiri yg call, xperlu melibatkan banyak org.. Tapi, xpala.. dah ketentuan Allah beri macam ni.. Redha jer... kata orang Rezeki jangan ditolak, musuh jangan dicari.. Tapi, kalo musuh di depan mata, Adakah aku perlu melawan?? @ aku perlu berdiam diri?? @ ??? waaahhhh.. susah nya nak jaga hati orang kan.. huhuuu

Tapi, xpala.. Allah maha mengetahui.. cukupla aku dah terkena dulu...

Selain itu, ada gak orang yg depan kita cakap lain, belakang kita cakap lain.. Tapi, itu cter lama.. buat apa la nak bongkarkan.. cuma nasihat aku, Jangan masuk campur urusan aku.. ko buat aniaya semua ada dalam simpanan aku.. kata orang .. Keep a Touch.. :P

Bukti ada dalam email / simpanan aku, awalaupun oranggg itu dah DELETE kebenaran.. ko boleh delete atas dunia, di Akhirat ko boleh Delete ke utk membersihkan nama org yg teraniaya.. Masyaallah..

Tapi, lantak la.. malas nak masuk campur… aku just bgtau cter sebenarnya.. kalo ada terasa .. Aku minta maaf.. just cukup sampai di sini sahaja.. hehehee

Orang tak kan tolong kita kalo org Nampak kita jer yg salah kan?? Yg pasti dalam hidup ini, susah nak percayakan orang walaupun hal sebesar semut @ sekecik semut??? Hanya Allah yg dapat membongkarnya apabila semua yg telah ditentukan olehNya..
renung2kanlah..


jom share : http://sinarsinggahsana.blogspot.com/2011/04/pengadu-domba-si-pemecah-belah-dan-batu.html


Pengadu domba, si pemecah -belah dan batu api...apa kata Al-Quran tentang mereka?

Apabila berlaku perselisihan antara dua pihak, maka janganlah ditambah lagi kerosakan yang ada dengan menjadi pengapi atau pengipas. Sebaliknya, berusahalah menjadi pendamai kepada perselisihan tersebut. Jika kita menjadi pengadu domba yang menambah buruk lagi keadaan, bimbang diri hilang kelayakan untuk menjejaki syurga Allah..apatah lagi sekiranya perselisihan itu melibatkan khalayak keluarga sendiri. Sukakah melihat perpecahan dalam keluarga? Sukakah melihat kedua-dua pihak terus bermasam muka atau bertelagah? Sekiranya tidak mampu menjadi pemulih keadaan, adalah lebih baik berdiam diri dan berdoa supaya keadaan pulih seperti sedia kala. Bukan dengan mengipas atau memanaskan hati mana-mana pihak yang terbabit.Berikut adalah petikan hadis dan ayat Quran yang mencela kelakuan si pengadu domba. Harap dimanfaatkan..

Pengadu Domba Tidak Masuk Surga

Hudzaifah bin Al-Yaman radhiallahu anhuma berkata: Saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ نَمَّامٌ
“Tidak akan masuk surga orang yang suka mengadu domba.” (HR. Muslim no. 105)
Maksudnya: Tidak akan masuk surga pertama kali bersama dengan orang-orang yang masuk, melainkan dia akan disucikan dulu di neraka.
Dari Abdullah bin Abbas radhiallahu anhuma dia berkata:

مَرَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى قَبْرَيْنِ فَقَالَ أَمَا إِنَّهُمَا لَيُعَذَّبَانِ وَمَا يُعَذَّبَانِ فِي كَبِيرٍ أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكَانَ يَمْشِي بِالنَّمِيمَةِ وَأَمَّا الْآخَرُ فَكَانَ لَا يَسْتَتِرُ مِنْ بَوْلِهِ قَالَ فَدَعَا بِعَسِيبٍ رَطْبٍ فَشَقَّهُ بِاثْنَيْنِ ثُمَّ غَرَسَ عَلَى هَذَا وَاحِدًا وَعَلَى هَذَا وَاحِدًا ثُمَّ قَالَ لَعَلَّهُ أَنْ يُخَفَّفُ عَنْهُمَا مَا لَمْ يَيْبَسَا
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah melewati dua kuburan, lalu beliau bersabda, “Ketahuilah, sesungguhnya kedua penghuni kubur ini sedang disiksa. Dan mereka berdua disiksa bukan karena sesuatu yang besar. Adapun salah seorang di antara mereka disiksa karena suka mengadu-domba sedangkan yang lainnya disiksa karena tidak menjaga dirinya dari (percikan) kencingnya.” Kemudian beliau meminta pelepah kurma basah, lalu membelahnya menjadi dua. Kemudian beliau menanam salah satunya pada kubur yang pertama dan yang satu lagi pada kubur yang kedua. Kemudian beliau bersabda, “Semoga siksa keduanya diringankan selama kedua pelepah ini belum kering.” (HR. Al-Bukhari no. 6055 dan Muslim no. 292)

Penjelasan ringkas:

Namimah atau adu domba adalah perbuatan menukil ucapan sebagian orang lalu membawanya kepada sebagian orang lainnya dengan tujuan untuk merusak hubungan baik di antara kedua golongan tersebut. Ini merupakan amalan yang sangat tercela, Allah Ta’ala sendiri yang langsung mencelanya dan melarang kaum muslimin untuk mendengarkan celaannya. Allah Ta’ala berfirman yang artinya, “Dan janganlah kamu mengikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, yang banyak mencela, yang kesana kemari mengadu domba, yang banyak menghalangi perbuatan baik, yang melampaui batas, lagi banyak dosa.” (QS. Al-Qalam: 10-12)

Namimah termasuk dari dosa-dosa besar, karenanya Nabi shallallahu alaihi wasallam mengabarkan bahwa di antara amalan yang paling banyak menyebabkan seseorang disiksa dalam kuburnya adalah karena dia melakukan namimah di muka bumi ini. Adapun maksud kalimat ‘disiksa bukan karena sesuatu yang besar’ dalam hadits Ibnu Abbas di atas, maka itu bukan berarti kedua amalan itu bukanlah dosa besar. Akan tetapi yang dimaksud adalah bahwa kedua amalan itu kecil atau enteng di mata mereka berdua atau di mata banyak manusia, akan tetapi sebenarnya kedua amalan ini sangat besar dosanya di mata Allah Ta’ala. Ini dipertegan oleh hadits Hudzifah di atas yang menyebutkan secara tegas bahwa pelaku namimah tidak akan masuk surga.

Adapun berkenaan dengan hadits Ibnu Mas’ud radhiallahu anhu di atas, maka Ibnu Abdil Barr telah menyebutkan dari Yahya bin Abi Katsir bahwa beliau berkata, “Dalam sekejap, pelaku adu domba dan kedustaan bisa menimbulkan kerusakan dengan kerusakan yang tidak bisa ditimbulkan oleh penyihir dalam satu tahun.”

Abu Al-Khaththab berkata dalam Uyun As-Sa`il, “Di antara bentuk sihir, mengadakan adu domba dan merusak hubungan di antara manusia.”

Alasan namimah disamakan dengan sihir, karena kedua amalan ini bisa mengadakan kerusakan di tengah-tengah manusia secara cepat, tersembunyi, dan disertai dengan makar atau tipu daya. Dari sisi inilah para ulama menyamakan keduanya, bukan dari sisi hukuman bagi pelakunya. Karena sudah dimaklumi bahwa pelaku sihir adalah kafir sementara pelaku namimah masih seorang muslim walaupun dia berbuat dosa yang sangat besar.

Diambil dari: http://al-atsariyyah.com/pengadu-domba-tidak-masuk-surga.html


No comments:

Post a Comment

Tq sharing & caring with Web Blog fizura512.blogspot.com. Pihak penulis tidak bertanggungjawab atas kehilangan atau kerosakan disebabkan penggunaan mana-mana maklumat yang disediakan melalui laman web ini. Sila beri komen anda.. Mama Abqariz sedia menerima nya & membalasnya.. Sayang uols.. uiiittttt.. :D